Pentingnya Menjaga Lisan

|
Assalamu'alaikum.

Pentingnya Menjaga Lisan

Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan:
"Tuhan kami ialah Allah" kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka (dengan mengatakan): "Janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu merasa sedih; dan bergembiralah kamu dengan (memperoleh) surga yang telah dijanjikan Allah kepadamu". Qs. Fushilat 41:30

Inilah janji Allah Swt kepada hambanya, sudah jelas sekali nikmat Nya akan kita peroleh di akhirat kelak. Sesungguhnya Islam adalah agama yang mempunyai tujuan yang sangat jelas, maka perhatikanlah tujuan itu. Berangkatlah menuju Allah Swt dengan melaksanakan perintah dan menjauhi larangan Nya, yang diwajibkan atas kita. 

"Semudah itukah kita memperoleh nikmat Nya?"

Menurut ayat di atas "Tuhan kami ialah Allah". Oleh karena itu wajiblah kita ber istiqamah di jalan yang telah dijelaskan oleh kitab Nya, sebab ia adalah perlintasan perintah Nya. Serta teladan bagi hamba Nya yang shaleh. Jangan sekali-kali menjauh meninggalkannya, jangan mengada-ada di dalamnya. Dan jangan pula menyimpang dari garisnya.  Agar kita tak kehilangan bekal yang dapat menyampaikan kamu kepada ridha Allah Swt di hari kiamat.

Jangan sekali kali kita meninggalkan akhlak mulia ataupun memutarbalikkan nya. mengekang lidah adalah salah satu hal tersulit kita lakukan.. Sebab lidah bagaikan kuda liar yang nyaris melemparkan penunggangnya. Seorang hamba akan memperoleh manfaat dari ketakwaannya kecuali ia senantiasa menjaga lidahnya. Seorang mukmin bila hendak mengatakan sesuatu, akan menanyakan terlebih dahulu di dalam hatinya. Jika berupa kebaikan, ia akan mengucapkannya. Tapi jika merupakan kejahatan dia akan menutupinya.

Rasulullah Saw : "Takkan lurus iman seseorang sampai hatinya menjadi lurus, dan takkan lurus hatinya sampai lidahnya menjadi lurus."
Semoga bermanfaat.



Backlink here..

141 comments:

  1. Replies
    1. iya mbak...masih tak edit dulu, biat kelihatan cantik dikit. hahaha

      Delete
    2. pas kebetulan aja.
      di piloxshop kan editnya?

      Delete
    3. wa'alaikumsalam dulu ah.
      lisan q rusak th mbak
      masuk surga ngak yak?

      Delete
    4. Wahh..Tuhan itu ndak suka pada hamba yg pesimis loh. apa gunanya di kasih ilmu kalau tidak berusaha dgn ilmu yg diperolehnya?
      yakin ajah mas.perkara masuk surga apa ndak itu Hak Tuhan..kita hanya bisa berdoa dan patuh. itu ajah

      Delete
  2. lidah memang tidak bertulang tapi landepnya kayak pedang yang bisa menyayat hati dan perasaan seseorang

    ReplyDelete
  3. wa'alaikum salam....
    wah sebenernya banyak banget dan mudah untuk berbuat kebaikan, dan ALLAH telah memberikaa pahalanya, namun terkadang orang sudah terbawa nafsu duniawi..

    lidah pun kini sudah susah di atur, gampang banget ngomong kotor, dan memaki orang..

    semoga kita masih diberi umur panjang dan kesempatan untuk bertaubat dan memperbaiki semua nya...amin amin amin...

    waduh..wes koyo pak ustatd komentarku. hehehehe

    ReplyDelete
  4. ada istilah "salamatul insan fi hifzhilissan" karena sesungguhnya banyak orang yang terjerumus dalam dosa karena hal ini, trimakasih sudah mengingatkan...

    ReplyDelete
  5. wa'alaikum salaam, ada istilah "abong biwir teu diwengku letah teu tulangan" yang mempunyai arti ya itu tadi pentingnya menjaga lisan :-d

    ReplyDelete
    Replies
    1. panjang banget kalimatnya..padahal artinya cuma gitu

      Delete
    2. Ternyata sama pepatahnya mang yono dengan yang saya terima darti orang tua saya,,,,lanjuttt tariiikk Mang





      Delete
    3. mang yono memang pandai menjaga lisan sampai2 abegeh 15 pun masuk kandangnya

      Delete
    4. mbak indah.... hehe artinya sengaja di ringkas kalau dijelasin panjaaaaaang dan akhirnya kesitu - situ juga hehe, jalannya muter hehe

      kang dede.... hehe tarik apanya kang, bikin nasi gorengnya mamang kurang satu bumbu dak ngerti sih hehe

      mas agus memang uhuyy hehe.. cukup 3 saja mas hehe

      Delete
  6. terimakasih telah mengingatkan saya :D

    ReplyDelete
  7. mulutmu harimau mu , makanya hati2 menjaga lisan , betuul ? :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. mulutku bukan mulutmu.
      betul gak yah :D

      etika dalam tutur kata memang sangat penting, seperti sabda rasul pada artikel di atas :)

      Delete
  8. ngubek2..blog postingan sebelum ini mnaaaaaaa mbak????? garuk2 tembok ehhh kepala...
    Aku ini nggak ngomong ya mbakk..cuma nulis komentar hehhee
    *menjaga lisan* mnyuruhku agar nggak terlalu crewet heheheh

    ReplyDelete
    Replies
    1. jedotkan bibir ke tembok besok langsung puasa tidak omong

      Delete
    2. cari postingan apa cari kertas ujian hehheehhe

      Delete
    3. Nduk ..... ngapain mau ngubek2? kan ada di sitemap tuh

      Delete
    4. ihh mas Agus suka gitu ya klwwkkw mang yono yang penting bukan cari surat tanah mang hehe...wehh ada di sana to mbak hwhwhwhw

      Delete
  9. saya baca di bukunya Imam AlGhazali, ngeri banget untuk urusan lidah ini. belajar jadi orang yang "pinter" ngomong deh.

    ReplyDelete
  10. Untuk itu perlunya kita menjaga agar kita tidak tersesat dengan apa yang kita miliki.Terima kasih kembali mbak buat renungan ini :)

    ReplyDelete
  11. lisan terkadang begitu ampuh jika berucap,,karena bisa jadi kata tersebut adalah doa,

    ReplyDelete
    Replies
    1. bener banget mas...makanya hati2 yah . hahah

      Delete
  12. sebagai org Islam kita selalu diingatkan menjaga lidah apa lagi kata2..kerna lidah itu lebih tajam dr mata pisaukan?

    ReplyDelete
  13. wa'alaikum salam wr wb!Subhanallah betapa penting nya menjaga lisan!Lebih baik diam daripada berkata tapi menyakiti hati orang lain

    ReplyDelete
    Replies
    1. bener mas..suka usil banget yah klw urusan lidah

      Delete
  14. Tubuh yang terluka, dapat di obati dengan betad*ne dan sebagainya, tapi Hati yang terluka??

    ReplyDelete
  15. lisan,memang susah di bawa kompromi,...

    ReplyDelete
  16. ternyata eh ternyata..???

    nitip mba' =>
    http://aan-shared.blogspot.com/2013/04/download-bmm-catfiz-android-apk-terbaru.html

    ReplyDelete
  17. Waalaikumsalam..
    InsyaAllah nasehat dari Ukhti Indah membawa manfaat bagi diri saya.. kadang kita memang tak sadar bahwa ucapan kita telah menyakiti orang lain, makasih Ukhti

    ReplyDelete
  18. yu kita bercermin lewat artikel menyentuh hati ini, masih jauh bagiku untuk menahan nafsu ituh

    ReplyDelete
    Replies
    1. sama mang...saling mengingatkan ndak papa kan? :d

      Delete
    2. iya mang kadang kadang suka keceplosan kalau didepan murid... ups depan bawahan * gaya hehe*

      Delete
  19. ia tuh mba... muasih buanyak... yang ga bisa jaga lisan....

    "mulutmu harimaumu" masih buanyak juga manusia bermulut harimau.. :)
    piiisssss.....

    ReplyDelete
  20. diam itu ...emas
    kalo memang ndak bisa ngomong yg baik2...mendingan diam :)
    ----------------
    jgn tanya mas nya..brapa karat...apa mas siapa?

    :)

    ReplyDelete
  21. Adakalanya kita harus berdiam diri dan ada waktunya juga kita berbicara... jadi kita harus bisa menjaga lidah kita di waktu yang tepat... makasih udah berbagi :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. bener mas...jika bukan saatnya lbh baik diam dan merenung akan dosa2 kita

      Delete
  22. betul banget, sis..menjaga lisan itu penting banget.
    ane bantu rate 20+ buat artikel bagusnya :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. emang penting mas, tp kok cuma dikit banget sih? 20 ajah

      Delete
  23. siip dah, memang penting menjaga lisan. mulutmu harimaumu. jadi berhati2, karena gara2 lisan kadang bisa terjadi pertumpahan darah..

    makasi tlah mengingatkan mbk :)

    ReplyDelete
  24. banyak hal yang bisa dilakukan oleh lidah. Bahkan membunuh sekalipun.
    xiix

    ReplyDelete
    Replies
    1. Lidah senjata utama bagi keselamatan anad,hati-hatilah menjaga lidahmu bila bicara,,,

      Delete
  25. Lidah itu sangat tajam ,tajamnya lebih dari pedang,bicaralah macam-macam asal jangan ngomongin orang,,,,

    ReplyDelete
    Replies
    1. bener banget....mending ngomong sama Tuhan biar dikasih rizki

      Delete
    2. mamang setuju sekali sama kang dede dan bu Auther

      Delete
  26. maaf mba telat berkunjung ke halaman mba Indah. terima kasih untuk artikelnya, menjaga hati & lisan serta meluruskannya memang hal yang sulit, setuju dengan beberapa koment di atas, diam itu emas, kadang dosa pun tercipta karena lidah salah berucap.
    Semoga kita selalu medapatkan Ridha-Nya, Amien.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Amiinnn....rajin banget berkunjung nih. jadi terharu saya :))

      Delete
  27. perkataan adalah doa..
    begitulah kira-kira #seringLiatDiTipi :>)

    ReplyDelete
    Replies
    1. apa lagi yg sering di liat?
      pasti sinetron :d

      Delete
  28. walah lupa, gambarnya keren mba, Rolling Stone, wkk

    ReplyDelete
  29. betul sekali mba indah.,
    ada pepatah, entah berapa yang patah saya tidak tahu, mengatakan mulutmu harimaumu., (m)

    ReplyDelete
    Replies
    1. ihh...takut sama harimau, apalagi yg ompong :d

      Delete
  30. Takkan lurus iman seseorang sampai hatinya menjadi lurus, dan takkan lurus hatinya sampai lidahnya menjadi lurus.

    Intinya, tidak akan lurus iman seseorang kalau ia belum bisa menjaga lidahnya, ia kan mbak :)

    ReplyDelete
  31. hmmm... Kalo sisi agama memang sangat luar biasa mbak, mending diem aja dari pada salah karena sudah sempurna :p

    ReplyDelete
  32. loh..saya kesasar kesini lagi. wes lah ndak papa, sapa tau di kasih makan sama tuan rumah :d

    ReplyDelete
  33. Iman dan ahlak selalu berkaitan.. jika imannya benar maka ahlaknya pasti sesuai dengan yang di atur dalam syare'at...
    tapi ahlak itu bukan hanya ahlak kepada sesama manusia, tetapi kepada semua mahluk, ahlak kepada Allah dengan firman-Nya, ahlak kepada rosululloh dengan hadistnya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. nah..ini bener banget. mksh masukannya yah ? :)

      Delete
  34. barangsiapa beriman pada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata yang baik atau diam...gitu kan ya mbak ??? hehe...jaga lisan itu emang paling susah, termasuk di jejaring sosial (tepok jidat)

    ReplyDelete
  35. Semoga bukan hanya lisan saja yg dijaga. tapi juga tulisan.. Gimana mbak Indah?
    Btw, Pakabar?

    ReplyDelete
    Replies
    1. alhamdulillah sehat2.... lama nih ndak kelihatan :)

      Delete
    2. hehehe. maklumlah lagi sibuk cari mamam dan sebongkah berlian... :) =))

      Delete
  36. Lidah mmg tak bertulang... dan dlm konteks lidah ini bisa jadi adl postingan, status atau komentar kita thd org lain.

    Bukan begitu, mbak?

    ReplyDelete
  37. Dengan Lidah Kita sebarkan Agama Allah
    Dengan Lidah Kita bangun tali persaudaraan
    Dengan Lidah kita nyatakan cinta dan kasih sayang
    Tapi...
    Dengan Lidah pulah Kita Terbawah dalam Kehancuran

    Lebay ya mbak....! hehehe



    ReplyDelete
  38. Lidah bisa diibaratkan sebilah pedang atau pisau yang tajam, jadi berhati2lah dalam menggunakannya, karena bisa melukai hati dan perasaan orang lain.

    ReplyDelete
  39. [-( oh no... mulutku harimauku,, kalo mulutnya aja harimau gimane mukanya... :d

    ReplyDelete
  40. yap...
    tp semoga tidak hanya dalam ucapan atau tulisan ini... laksanakan dan lakukan.. :D

    ReplyDelete
  41. sedikit ucapan Mulutmu Harimaumu :)

    ReplyDelete
  42. Tulisanmu cerminan lidahmu..., cz udah rame komenx gitu aja deh.. *smile

    ReplyDelete
  43. met mlm sobat wah aq setuju banget sob karna lisan adalah nraka dan surga buat kita benar gak'y heheh. trmksih infonya sobat

    ReplyDelete
  44. lidahnya mamang cilembu panjang juga ya..
    wahh, semakin lengkap kalo bercabang dan bersayap, kayak naga

    ReplyDelete
    Replies
    1. akang yang pertama bakal tak kecup basah lamaaaa..hehe

      Delete
    2. Hahah... ini dia. Asli lucu kalau orang sepuh dah becanda

      Delete
    3. terus, saya ngecup balik pake apa coba??

      Delete
  45. mulut emang gak bisa dibohongi :-d

    ReplyDelete
  46. postingan yg singkat tp mencerahkan.., jazakillahu.. :)

    ReplyDelete
  47. dasarnya musti ngomong yg baik2 baru hati nya ikut baik. b-(

    ReplyDelete
  48. semoga kita semua termasuk golongan orang2 yang selalu menjaga lidah kita agar tidak terjerumus dlm keburukan...aamiin

    ReplyDelete
  49. Kan bener tu ada ungkapan, lidak lebih tajam dari pada pisau..
    Ada juga yang bilang mulutmu harimaumu.
    Yang lebih ekstrim lagi, diam adalah emas..

    ReplyDelete
  50. selamat pagi, saya mencoba menjaga lidah saya untuk tidak banyak omong, karena saya sedang sariawan, sakit kalau ngomong terus

    ReplyDelete
  51. Semoga kita bisa menjaga lisan kita semua... amien...

    ReplyDelete
  52. betul mbak ,, jika tidak dijaga seperti pedang berkepala dua

    ReplyDelete
  53. hadir di sore hari sambil belajar banyak tentang gimana pentingnya kita menjaga tutur bahasa sehari" dimari,,,makasih sudah berbagi mba semoga sukses dan sehat selalu

    ReplyDelete
  54. Ini nih yang masih jadi pr besar, yang paling bijak memang yang lebih banyak diam. diam yang berisi bukan diam yang ga tau apa-apa.

    ReplyDelete

Emoticon Centil Disini
:))
:((
:D
:(
=))
b-(
:)
:P
:-o
:*
:-s
[-(
@-)
=d>
b-)
:-?
:->
X-(

Top